Definisi Mendidik.
Definisi tentang
Mendidik, Mengajar, Membimbing, Mengarahkan, Melatih, Menilai, dan mengevaluasi.
1.
Mendidik
Mendidik adalah
mengajak, memotivasi,
mendukung, membantu
dan menginspirasi orang lain untuk melakukan tindakan positif yang
bermanfaat bagi dirinya dan orang lain atau lingkungan. Mendidik lebih menitikberatkan pada kebiasaan dan keteladanan.
Contoh penerapan jika saya melihat ada siswa yang membuang sampah tidak
pada tempatnya maka saya sebagi seorang guru menegur siswa tersebut agar
membuang sampah pada tempatnya dan memberikan nasihat kepada siswa tersebut
dampak dari membuang sampah sembarangan.
2.
Mengajar
Mengajar adalah suatu tindakan yang dilakukan oleh guru untuk membantu
atau memudahkan siswa melakukan kegiatan belajar. Prosesnya dilakukan dengan
memberikan contoh kepada siswa atau mempraktikkan keterampilan tertentu atau menerapkan
konsep yang diberikan kepada siswa agar menjadi kecakapan yang dapat digunakan
dalam kehidupan sehari-hari.
Contoh
penerapanya sebelum kegiatan belajar mengajar berlangsung saya menyiapkan
perencanaan kegiatan belajar sperti RPP, Strategi, media pembelajaran, metode,
materi, sumbr belajar, langkah-langkah pembelajaran,sampai dengan penilaian.
3.
Membimbing
Suatu proses yang dilakukan oleh guru untuk menyampaikan bahan ajar
untuk mentransfer ilmu pengetahuan, teknologi dan seni dengan pendekatan tertentu
yang sesuai dengan karakter siswa. Membimbing juga dimaksudkan untuk membantu
siswa agar menemukan potensi dan kapasitasnya, menemukan bakat dan minat yang
dimilikinya sehingga sesuai dengan masa perkembangan dan pertumbuhannya.
Contoh penerapannya ketika pelajaran/kegiatan/praktek menggambar disitu
saya juga mencari potensi anak yang bisa dikembangkan lebih lanjut.
4.
Mengarahkan
Mengarahkan adalah suatu kegiatan yang dilakukan guru kepada peserta
didik agar dapat mengikuti apa yang harus dilakukan agar tujuan dapat tercapai. Mengarahkan bukan berarti memaksa,
kebebasan peserta didik tetap dihormati dengan tujuan agar tumbuh kreativitas
dan inisiatif peserta didik secara mandiri.
Contoh
penerapannya adalah lanjutan dari proses membimbing ketika saya sudah menemukan
siswa yang berbakat menggambar kemudian saya arahkan siswa tersebut untuk mengembangkan bakat tersebut dengan
menyarankan ikut les menggambar.
5. Melatih
Melatih pada
hakekatnya adalah suatu proses kegiatan untuk membantu orang lain (atlet) mempersiapkan
diri dengan sebaik-baiknya dalam usahanya mencapai tujuan tertentu. Dalam dunia
pendidikan tugas guru adalah melatih siswa terhadap fisik, mental, emosi dan
keterampilan atau bakat.
Contoh
penerapannya melatih siswa terhadap fisik, mental, emosi dan keterampilan atau
bakat dengan cara ekstra kurikuler disitu siswa dapat melatih fisik, mental,
emosi dan bakat
6. Menilai
Penilaian
merupakan serangkaian kegiatan untuk memperoleh, menganalisis, dan menafsirkan
data tentang proses dan hasil belajar peserta didik yang dilakukan secara
sistematis dan berkesinambungan, sehingga menjadi informasi yang bermakna dalam
pengambilan keputusan.Tugas guru adalah menilai siswa pada aspek keterampilan,
sikap dan pengetahuan. Tujuannya untuk mengukur sejauhmana kompetensi siswa
setelah proses belajar mengajar selesai dilaksanakan.
Contoh
penerapannya saya melakukan penilaian disetiap pembelajaran, penilaian ulangan,
penilaian tengah semester, penilaian akhir semester.
7. MengevaluasiMengevaluasi dapat dimaknai sebagai
suatu proses yang sistematis untuk menentukan atau membuat keputusan sampai
sejauh mana tujuan program telah tercapai. Evaluasi ditujukan untuk mendapatkan
data dan informasi yang dijadikan dasar untuk mengetahui taraf kemajuan, perkembangan, dan pencapaian belajar
siswa, serta keefektifan pengajaran
guru. Evaluasi pembelajaran mencakup kegiatan pengukuran dan penilaian.
Contoh
penerapannya saya mengevaluasi nilai siswa pada setiap pemblajaraan, dari nilai
itu guru melakukan evaluasi secara sistematis dan kontinu agar dapat mengetahui
taraf kemajuan siswa.
Comments
Post a Comment